Penerbit Buku Independen Indonesia

Siapa yang tidak ingin namanya tertera dalam sebuah buku dan dibaca oleh semua orang? Tentu saja hal tersebut menjadi sebuah impian besar bagi seorang penulis (senior maupun junior).

Setelah cukup lama menulis dan menyelesaikan karyanya, naskah siap untuk disodorkan ke penerbit, entah itu penerbit mayor atau penerbit buku independen agar menjadi sebuah buku yang layak baca dan tersebar ke seluruh pelosok negeri.

Perjuangan belum selesai, setelah merampungkan karya yang cukup tebal, penulis juga direpotkan dan dibuat gelisah untuk memilih penerbit yang cocok bagi karyanya. Karena apa, setiap penerbit mempunyai kriteria dan tema berbeda sesuai dengan pasar yang dituju. Selain dibingungkan dengan memilih penerbit yang cocok, penulis juga pasti selalu bertanya-tanya dalam hati “apakah setelah naskah diterima nanti, buku saya akan dipajang di toko buku?”.

Begitulah singkatnya kegalauan seorang penulis saat sudah menyelesaikan naskahnya dan ingin segera menerbitkan bukunya.

Penerbit Buku Independen Terpercaya

Perlu diketahui, penerbit yang siap menerbitkan buku seorang penulis sangatlah banyak Namun, tidak semua penerbit menjualnya di toko buku. Inilah yang menjadi salah satu pembeda antara penerbit mayor dan penerbit indie. Walau begitu dengan adanya perkembangan teknologi yang ada, pasar penerbit indie bisa jadi lebih luas dari penerbit mayor karena buku tidak hanya dijual di toko buku saja. Bisa saja secara online melalui google play.

Penerbit mayor merupakan sebuah penerbit yang menerapkan sistem seleksi terhadap naskah yang diterima. Jadi, naskah yang diterima oleh penerbit mayor akan dipublikasikan dan didistribusikan ke seluruh pelosok negeri. Tapi tidak semudah itu karya bisa menembus proses cetak di penerbit mayor. Sebab naskah harus melewati editor yang harus menyeleksi setiap naskah yang diterima. Begitu banyaknya antusias penulis untuk menerbitkan karya di penerbit mayor, membuat naskah di editor menumpuk  Maka dari itu, setidaknya perlu 3-5 bulan untuk memproses naskah yang sudah masuk.

Sedangkan, penerbit independen merupakan penerbit yang tergolong individu. Siapapun dapat menerbitkan karyanya di penerbit indie tanpa seleksi. Ya, tanpa seleksi.

Dana mulai dari proses cetak, editing, desain cover dan sebagainya tergantung kepada penulis. Sesuai kebutuhan nantinya. Prosesnya pun tidak rumit dan tidak memerlukan waktu yang lama.

Salah satu penerbit buku independen terpercaya yang bisa saya rekomendasikan adalah Penerbit Uwais. Website nya adalah www.penerbituwais.com untuk lebih mendetail. Di penerbit uwais naskah diproses hanya memerlukan waktu sekitar 3 -4 minggu saja. Selain itu semuanya juga sudah lengkap dari mulai ISBN, editing sampai desain cover sudah dikerjakan dengan cepat. Jadi penulis hanya tinggal menunggu naskah dikerjakan dan dikirimkan.

Penerbit Independen Terbaik

Bagaimana dengan masalah royalti?

Setelah naskah diterima, penerbit mayor biasanya menawarkan sistem kontrak royalti dan jual putus kepada penulis.

Yang dimaksud sistem royalti adalah penulis mendapatkan 10-15% tergantung penerbit yang bersangkutan dari setiap buku yang terjual. Sedangkan jual putus adalah membeli naskah tersebut hanya dengan sekali bayar. Jadi berapapun eksemplar naskah yang terjual, penulis tidak mendapat bagian royalti lagi. Hmm, mungkin penulis akan merasa kesulitan jika menulis untuk mendapatkan uang, namun royalty dikuasai oleh pihak penerbit. Jadi pilihannya ya menerbitkan di Penerbit Uwais saja.

Sedangkan penerbit indie seperti Penerbit Uwais memberikan royalti lebih besar dari setiap naskah yang terjual. Bedanya lagi, Penerbit Uwais menerapkan sistem POD (Print on Demand). POD (Print on Demand) yaitu mencetak buku jika ada yang membeli dan buku telah habis terjual. Jadi proses percetakan sesuia dengan kebutuhan penulis.dan harga jual buku pun ditentukan oleh penulis lho. Jadi tidak terikat pada penerbit, melainkan penulis bebas untuk mempublikasikan karyanya agar dapat dibaca oleh kalangan banyak.

Yang terpenting adalah naskah itu benar-benar berkualitas dan memiliki ide-ide baru di dalamnya, tentu saja buku tersebut akan laris keras di pasar. Dan tidak lupa juga, selalu menerapkan nilai-nilai positif di dalam naskah untuk membangun generasi yang lebih baik.

Mungkin itulah jenis penerbit buku dengan kelebihan dan kekurangannya, namun menurut saya lebih baik menerbitkan di penerbit indie saja karena proses nya tidak mengecewakan, dan yang sudah saya rekomendasikan seperti penerbit Uwais tadi. Jadi penulis semua tidak perlu mencari mana penerbit indie yang berkualitas. Itulah yang bisa saya bagikan dan semoga bermanfaat.

Mau menerbitkan buku tapi bingung caranya? hubungi CS Penerbit Uwais 0812-3004-1340.